Sunday, 21 September 2014

PRAKTIKUM 1 PENGENALAN DAN INSTALASI


BAB I DASAR TEORI
  1.1  Pengertian Basis Data
            Basis data dapat dipahami sebagai suatu kumpulan data terhubung (interrelated data) yang disimpan secara bersama-sama pada suatu media, tanpa mengatap satu sama lain atau tidak perlu suatu kerangkapan data (kalaupun atas maka kerangkapan data tersebut harus seminimal mungkin dan terkontol (controlled redundancy)), data disimpan dengan cara-cara tertentu sehngga mudah untuk digunakan atau ditampilkan kembali; data dapat digunakan oleh satu atau lebih program-program aplikasi secara optimal; data disimpan tanpa mengalami ketergantungan dengan program yang akan menggunakannya; data disimpan sedemikian rupa sehingga proses penambahan, pengambilan, dan modifikasi data dapat dilakukan dengan mudah dan terkontrol.
            Berdasarkan pengertian tersebut, maka suatu basis data mempunyai beberapa kriteria penting yang harus dipenuhi:
   1. Berorientasi pada data (data oriented), bukan pada program (program oriented).
  2. Data dapat digunakan oleh pemakai yang berbeda-beda atau beberapa program aplikasi tanpa perlu mengubah basis data.
  3. Data dalam basis data dapat berkembang dengan mudah baik volume maupun strukturnya. Data-data dalam basis data akan mengalami perkembangan dari waktu ke waktu.  
  4. Data yang ada dapat memenuhi kebutuhan sistem-sistem baru secara mudah. Ketika terjadi penambahan perubahan kebutuhan sistem yang baru, maka data-data dalam basis data harus dapat memenuhinya.
   5.  Data dapat digunakan dengan cara yang berbeda-beda
  6. Kerangkapan data (data redundancy) merupakan permasalahan kritis dalam basis data. Data-data dalam basis data tidak perlu disimpan secara berulang (James Martin 1975).
Untuk mengelola database dibugunakan perangkat lunak yang disebut DBMS (Database Management System), yang memungkinkan pengguna untuk membuat, memelihara, mengontrol, dan mengakses database secara praktis dan efisien. Sedangkan RDBMS (Relationship Management System) merupakan salah satu DBMS yang mendukung adanya relationship atau hubungan antar tabel. Di samping RDBMS, terdapat jenis DBMS lain, misalnya Hierarchy DBMS, Object Oriented DBMS, dsb.
Perintah-perintah yang digunakan untuk mengelola database mempunyai standar yang disebut dengan SQL (Structured Query Language). Standar ini dibuat oleh suatu badan yang berwenang (ANSI). Sehingga sering disebut juga dengan istilah ANSI SQL.

    1.2  Beberapa Istilah Database
   1. Table, merupakan kumpulan data (nilai) yang diorganisasikan ke dalam baris (record) dan kolom (field). Masing-masing kolom memiliki nama dan spesifikasi yang unik..
  2.  Field, merupakan kolom dari sebuah table. Field memiliki ukuran type data tertentu yang menentukan bagaimana data nantinya tersimpan.
    3.  Record, merupakan sebuah kumpulan nilai yang saling tekait
  4. Key, merupakan suatu field yang dapat dijadikan kunci dalam operasi tabel.  Dalam konsep database,key memiliki banyak jenis, diantaranya Primary Key, Foreign key, Composite Key, dll.
  5. SQL (Structured QueryLanguage), merupakan suatu bahasa (language) yang digunakan untuk mengakses database. SQL sering disebut juga sebagai query.

    1.3  MySQL Phpmyadmin
MySQL adalah salah satu jenis database server yang sangat terkenal. mySQL menggunakn bahasa SQL untuk mengakses databasenya. MySQL bias digunakan di beberapa platform, seperti window dan linux. Yang menggunakan MySQL antara lain phpmyadmin dan mysql yog.
Phpmyadmin adalah sebuah aplikasi open source yang memudahkan manajemen MySQL. Dengan menggunakannya, anda dapat membuat tabel, menginsert, menghapus dan mengupdate data.
Xampp adalah sebuah paket kumpulan software yang terdiri dari apache, mysql, phpmyadmin, php, Perl, freetype2, dll. Xamp berfungsi untuk memudahkan instalasi lingkungan php. Dengan menggunakan xampp, kita tidak perlu menginstal aplikasi-aplikasi lain.

    1.4 Xampp Phpmyadmin 
           Buka aplikasi xampp

Buka web browser, dan ketik localhost/xampp


1.5  Tentang PostgreSQL


PostgreSQL merupakan Sebuah Obyek-Relasional Data Base Management System (ORDBMS) yang dikembangkan oleh Berkeley Computer Science Department. System yang ditawarkan PostgreSQL diharapkan sanggup dan dapat mencukupi untuk kebutuhan proses aplikasi data masa depan. PostgreSQL juga menawarkan tambahan-tambahan yang cukup signifikan yaitu class, inheritance, type, dan function. Tambahan keistimewaan lain yang tidak dimiliki database management system yang lain berupa constraint, triggers, rule, dan transaction integrity
Adalah sebuah produk database relasional yang termasuk dalam kategori free open source software (FOSS). PostgreSQL terkenal karena fitur-fitur yang advanced dan pendekatan rancangan modelnya menggunakan paradigma object-oriented, sehingga sering dikategorikan sebagai Object Relational Database Management System (ORDBMS).
 Trigger dan prosedur penyimpanan dapat ditulis dalam bahasa C dan di-load ke dalam database sebagai library, memungkinkan fleksibilitas yang tinggi dalam mengembangakan kemampuannya. PostgreSQL memiliki framework yg mengizinkan developers untuk mendefinisikan dan membuat custom  data type mereka sendiri dengan fungsi dan operasi pendukung. Sebagai hasilnya, host of advanced data types telah banyak dibuat dengan range mulai dari geometric sampai spatial primitives juga network addresses bahkan ISBN/ISSN (International Standard Book Number/International Standard Serial Number) data types, semua ini secara opsional dapat ditambahkan ke dalam sistem ini.


1.6  Instalasi PostgreSQL
Download PostgreSQL release terbaru di http://www.enterprisedb.com/products-services-training/pgdownload.
Khusus di linux, Simpan hasil file PostgreSQL hasil download pada folder/direktori Documents.
Untuk menjalankannya bukalah Terminal :Accessories>Terminal. Masuklah dengan user root lalu masuk ke direktori tempat menyimpan file PostgreSQL dalam hal ini adalah direktori Documents. Ketikakan perintah seperti di bawah ini.
#cd Documents
Lihat isi direktori Documents dengan mengetikkan perintah ls.
#ls
Instal PostgreSQL dengan mengetikkan perintah seperti di bawah ini.
# ./postgresql-8.4.6-1-linux.bin awal ketika installer dijalankan, lalu klik Next
Pilih lokasi instalasi, defaultnya adalah C:\Program Files\PostgreSQL\9.3, lalu klik Next
Pilih lokasi penyimpanan data, defaultnya adalah C:\Program Files\PostgreSQL\8.4\data, lalu klik Next
Isikan password, password harus diingat oleh pengguna lalu klik Next
Password tersebut wajib diisi, jika tidak akan muncul pesan kesalahan
Isikan nomor port yang digunakan untuk komunikasi dengan server, defaultnya adalah port 5432, lalu klik Next
Pilih locale sesuai defaultnya, centang pl/pgsql untuk menginstal prosedural language (procedure, function, dan trigger), lalu klik Next
Klik Next  untuk memulai proses instalasi.
Tunggu hingga proses instalasi selesai.
Hilangkan tanda centang pada „Launch Stack Builder‟ karena belum diperlukan, lalu klik „Finish‟ untuk mengakhiri instalasi.


BAB II HASIL PRAKTIKUM
2.1 Menggunakan Postgresql
2.1.1        Membuat User Baru dengan CREATE USER <nama_user> with createdb password <’password_user’>;

2.1.2        Membuat Database dengan menuliskan perintah CREATE DATABASE <nama_database>;
2.1.3        Untuk menghapus database yang telah dibuat, cukup ketikkan DROP <nama_database>;

2.1.4        Query buffer menggunakan SELECT



2.1.5        Mengetahui waktu saat ini



2.1.6        Menghitung selisih waktu saat ini dengan waktu tertentu




      2.2  Menggunakan Phpmyadmin Xampp
2.2.1        Membuat User Baru

2.2.2        Membuat Database Baru


2.2.3        Menghapus Database

2.2.4        Query Buffer

2.2.5        Menampilkan Waktu Sekarang

2.2.6        Menghitung Selisih Waktu

        2.3 Tugas Praktikum Rancangan Tabel Sistem Toko
Relasi :

  • Pembeli Melakukan Transaksi (Membeli)
  • Karyawan Mencatat/Melayani Transaksi Semua Pembeli

Relasi
  • Pembeli Melakukan Transaksi (Membeli)
  • Karyawan mencatat/melayani transaksi semua pembeli
Aturan bisnis:
  • Toko menyediakan /menjual barang-barang material
  • Pembeli dapat membeli semua barang yang ada di toko
  • Karyawan/kasir melayani semua barang yang ada di toko
  Atribut


  • Tabel Barang : (kode_Barang, Nama_Barang, satuan, Jumlah_Beli, Harga_Beli, Harga_Jual)
  • Transaksi : (Kode_Barang, Tanggal, Id_Pembeli, NIK)
  • Penjualan : (Kode_Barang, Nama_Barang, Satuan, Jumlah_Jual)
  • Karyawan : (NIK, Nama_Karyawan, Bagian)
  • Pembeli : (Id_Pembeli, Nama_Pembeli, Alamat)
  Berikut adalah rancangan tabelnya


2.4  ERD dari Rancangan Tabel Sistem Toko Bangunan


BAB III EVALUASI PERBANDINGAN POSTGRESQL DAN MYSQL
            Praktikum kali ini, kami belajar tentang bagaimana menginstal software yang digunakan untuk menjalankan salah satu bahasa database yaitu SQL, diantara software tersebut adalah PostgreSql dan Mysql. Kami juga dikenalkan dengan perintah-perintah dasar yang sering digunakan saat menjalankan kedua software tersebut.
Menurut saya tidak banyak perbedaan yang ada pada kedua software ini. Hanya ada sedikit perbedaan perintah, seperti pada postgresql ditulis kan CREATE USER <nama_user> with createdb password <’password_user’>; dan pada mysql create user ‘<nama_user>’ @’<server>’ IDENTIFIED BY ‘<password>’
Untuk menambah dan menghapus database serta perintah query buffer, keduanya memilik perintah yang sama. Hanya saja pada postgresql menggunakan default Integer, sedangkan pada mysql bias menyesuaikan otomatis. 
            Untuk menampilkan waktu sekarang, keduanya bisa menggunakan perintah yang sama, tapi untuk mysql bisa lebih singkat lagi hanya menuliskan SELECT NOW()  dan akan muncul tanggal, dan waktu saat ini. Begitu juga dengan menghitung selisih hari dari suatu tanggal ke tanggal setelah atau sebelumnya, perintah pada mysql cukup singkat, hanya menuliskan DATEDIFF (‘TTTT-MM-DD’,’TTTT-MM-DD’) berbeda dengan postgresql yang mempunyai perintah Select extract (day from now()-cas(‘TTTT-MM-DD’ as “timestamp”)); dan Select (cast (‘TTTT-MM-DD’ as timestamp))-(cast (‘TTTT-MM-DD’ as timestamp));
            Yang menguntungkan dari mysql adalah tidak diperhatikannya huruf besar atau kecil, bahkan tanda titik koma dibelakang suatu perintah tak perlu ditulis. Jadi kita bisa menulis dengan cepat perintah tertentu tanpa memperhatikan aturan yang ada. Berbeda dengan postgresql harus asa titik koma di setiap akhir dari penulisan. Jika ada salah sedikit maka program akan memberitahunya.
PostgreSQL memiliki arsitektur multiproses (forking) yang berarti memiliki stabilitas yang lebih tinggi,Dalam kondisi load tinggi (jumlah koneksi simultan besar), kecepatan PostgreSQL sering mengalahkan MySQL untuk query dengan klausa JOIN yang kompleks, hal ini dikarenakan PostgreSQL mendukung locking di level yang lebih rendah, yaitu row.PostgreSQL memiliki fitur OO seperti pewarisan tabel dan tipe data, atau tipe data array yang kadang praktis untuk menyimpan banyak item dataPostgreSQL menyediakan hampir seluruh fitur-fitur database seperti yang terdapat dalam produk database komersial pada umumnya.PostgreSQL pun memiliki tipe data geometri yang mungkin berguna bagi aplikasi ilmiah tertentu 

BAB IV KESIMPULAN
           Setelah praktikum ini saya jadi mengerti bahwa kedua software yang saya gunakan (postgresql dan mysql) mempunyai banyak kesamaan, dan juga memiliki perbedaan. Terkadang postgresql lebih singkat, tak jarang mysql juga dapat dituliskan secara singkat perintah-perintahnya.
            Menurut saya Dosen pembimbing praktikum, yakni pak Aziz Musthafa sudah cukup baik mengajarkan materi pertama ini kepada kami. Cara mengajarnya menyenangkan dan membimbing dengan sabar ketika kami kesulitan mengerjakan praktikum di Lab. Jalannya praktikum juga sudah lancar.
            Semoga laporan saya tentang praktikum Desain Basis Data tentang Pengenalan dan Instalasi ini dapat bermanfaat bagi pembaca pada umumnya, dan saya sendiri pada khususnya. Mungkin laporan kali ini akan membantu para pembaca untuk bisa memahami dan bahkan menciptakan karya-karya baru dengan database.

DAFTAR PUSTAKA
Musthafa, Aziz. 2014. Modul Praktikum Desain Basis Data. Fakultas Sains Dan Teknologi UIN Malang.
Ristyawati. Modul Mysql. http://ristyawati.staff.jak-stik.ac.id/files/modul-mysql.pdf di akses pada tanggal 20 September 2014.
Sofwan, Akhmad. 2007.  Belajar Mysql dengan Phpmyadmin. http://www.unej.ac.id/files/pdf2/sofwan-mysqldanphpmyadmin.pdf diakses pada tanggal 20 September 2014.
Solichin, Achmad. 2010.  MySQL 5 Dari Pemula Hingga Mahir. Jakarta: Universitas Budi Luhur.  (http://achmatim.net, achmatim@gmail.com) diakses pada tanggal 20 September 2014.
Sutanta, Edhy. 2004. Sistem Basis Data. Yogyakarta: Penerbit Graha Ilmu.

Leave a Reply